http://www.slawog.net/makanan-khas-kalimantan-selatan.html
Makanan Khas Kalimantan Selatan
Makanan Khas Kalimantan Selatan
Kalimantan
Selatan adalah salah satu provinsi yang ada di Indonesia dengan ibukota
Banjarmasin. Daerah ini memiliki banyak sekali tempat wisata unik yang
harus Anda kunjungi seperti pasar terapung, jembatan Barito, Pulau
Kembang, Rumah Bulat, makam batu, dll. Selain itu masih banyak sekali
tempat-tempat wisata menarik lainnya yang ada di kawasan ini.
Mengunjungi sebuah daerah tentunya kurang lengkap jika tidak mencicipi makanan khas dari daerah tersebut. Berikut ini akan dijelaskan beberapa makanan khas Kalimantan Selatan yang harus Anda cicipi, seperti :
1. Soto Banjar
Siapa
yang tidak suka makan soto, dikonsumsi selagi hangat ditambah cuaca
dingin, pastinya sangat nikmat. Yang berbeda dari soto Banjar
dibandingkan dengan soto-soto lainnya yang ada di Indonesia adalah tidak
menggunakan nasi. Mengkonsumsi soto Banjar ini lebih nikmat jika
dipadukan dengan ketupat. Kelebihan sekaligus keunikan lainnya dari soto
Banjar adalah lebih nikmat ketika mengkosumsi soto dibarengi dengan
makan sate.
Soto Banjar sendiri
dibagi menjadi 2 macam, ada yang kuahnya bening dan ada yang kuahnya
keruh. Untuk soto Banjar yang kuahnya keruh, biasanya menggunakan susu
atau creamer.
2. Iwak karing telang masak asam
Bagi
orang kebanyakan nama masakan ini mungkin terdegar asing, akan tetapi
telang sendiri adalah adalah nama salah satu ikan asin yang ada di
daerah Kalimatan Selatan. Cara membuat masakan ini sangat sederhana.
Anda hanya perlu menumis ikan asin dengan beberapa bumbu dasar.
Sedangkan cara mengkonsumsi makanan ini paling enak diwaktu siang,
bersama nasi hangat.
3. Ketupat Kandangan
Ketupat
Kandangan ini memang bukan masakan asli dari Banjarmasin melainkan dari
desa Kandangan yang masih berada di daerah Kalimantan Selatan. Sama
seperti ketupat pada umumnya, ketipat ini terbuat dari beras yang
dimasukkan ke dalam anyaman daun kelapa. Agar makanan ini terasa lebih
nikmat Anda dapat mencobanya menggunakan kuah santan, ditambah telor dan
ikan gabus yang dibakar.
4. Mandai
Orang banyak menyebut masakan ini dengan nama Jaruk Mandai, makanan khas Kalimantan Selatan
ini sendiri biasanya menggunakan 3 macam kulit yaitu kulit nangka,
kulit Tiwadak atau kulit cempedak dan yang terakhir adalah kulit tarap.
Ketika kulit ini mempunyai tekstur yang hampir sama, jika orang
kebanyakan membuang kulit buah ini, namun bagi orang banjar, kulit dari
buah-buahan ini dapat disulap menjadi sebuah makanan yang lezat. Masakan
ini dibuat menggunakan kulit nangka yang sudah matang. Proses
pembuatannya diawali dengan mengupas kulit bagian luar, daging yang
menjutai dibuang. Setelah selesai, taburi garam dan diamkan selama
beberapa hari, hingga garam meresap. Setelah meresap maka kulit buah
siap untuk dimasak. Kebanyakan orang menyimpan kulit tersebut selama
beberapa bulan dalam cairan garam. Salah satu kulit yang paling sulit
dicari adalah kulit cempedak, karena buah cempedak ini hanya ada pada
musim-musim tertentu. Maka dari itu kebanyakan orang Banjar menyimpan
kulit buah ini dalam larutan garam agar awet. Semakin lama disimpan maka
akan semakin nikmat rasanya. Buah lainnya yang juga jarang ditemui
adalah buah Tarap, yang hanya ada pada musim tertentu. Yang berbeda
adalah buah tarap yang digunakan adalah buah yang masih mentah. Kemudian
direbus, dibersihkan, baru kemudian diberi larutan garam.
Makanan yang satu ini sangat jarang Anda temui di pasaran, hanya ada sebagai masakan rumahan.
5. Gangan asam banjar
Ini
adalah salah satu sayur khas dari daerah Banjar lainnya. Untuk membuat
sayur ini harus menggunakan ikan Haruan atau ikan gabus, atau dapat
diganti menjadi ikan patin. Sayur ini berwarna kuning, dengan rasa
sedikit asam, seperti namanya gangan asam. Perpaduan rasa antara asam,
gurih, dan juga segar tentu sangat menggugah selera. Sayur ini akan
lebih nikmat jika menggunakan nasi yang masih hangat.
6. Otak-otak pipih
Otak-otak
pipih adalah salah satu masakan khas dari daerah Kalimantan Selatan.
Makanan sangat disukai karena simple, namun mempunyai gisi yang cukup
tinggi. Makanan yang satu ini dapat disantap sebagai camilan atau dapat
juga disantap sebagai lauk pauk. Otak-otak sendiri dibuat dari danging
ikan pipih atau ikan belida, dimana ikan ini banyak terdapat di sungai.
Kandungan gizi dari ikan ini cukuo besar, oleh karena ini menjadi salah
satu camilan yang cukup bergizi. Cara mengkonsumsi makanan ini biasanya
dipadukan dengan kuah santan.
7. Bingka
Bingka
sendiri adalah salah satu camilan khas dari daerah Kalimantan selatan,
atau lebih tepatnya adalah makanan khas dari suku banjar. Rasa dari
makanan ini manis, lembut dan sedkit berlemak. Kue seperti ini biasnya
akan disajikan bersama 41 jenis makanan khas lainnya untuk acara
perikahan, dll. Kue bingka juga menjadi salah satu makanan favorit untuk
berbuka puasa.
Kue bingka sendiri
berasal dari tepung terigu, santan, telur, garam dan gula pasir. Kue ini
biasanya dipanggang dengan menggunakan cetakan yang berbentuk bunga.
Untuk rasa terdapat berbagai macam varian, seperti labu, kentang, tapai,
pandan, dll. Salah satu bingka yang menjadi favorit dari masyarakat
Bajar adalah bingka barandam sebagai makanan khas untuk berbuka puasa.
Namun untuk bika barandam cara membuatnya sangat berbeda.
Kini makanan ini tidak hanya Anda temukan di daerah Kalimantan Selatan saja, tapi dapat ditemukan di Kalimantan Tengah dan timur, bahkan kue ini sudah merambah ke mancanegara seperti Brunei Darussalam dan juga Malaysia.
Kini makanan ini tidak hanya Anda temukan di daerah Kalimantan Selatan saja, tapi dapat ditemukan di Kalimantan Tengah dan timur, bahkan kue ini sudah merambah ke mancanegara seperti Brunei Darussalam dan juga Malaysia.
8. Apam Barabai
Apam
Barabai, sendiri adalah salah satu kue khas dari daerah Banjarmasin,
dibuat dari tepung beras, gula merah, santan, dan tape singkong. Bentuk
kue ini bulat dan tipis. Warnanya merah sedikit kecoklatan karena
mengandung gula merah, sedangkan dari segi tekstur kue ini sangat lembut
dilidah. Jika menggunakan gula aren pastinya akan mengeluarkan aroma
yang sangat menggoda. Bagi yang tidak suka gula merah, dapat menggunakan
gula putih yang membuat warna ape mini menjadi warna putih.
9. Kelepon Martapura
Anda
pasti sudah tahu akan jajanan pasar yang satu ini, makanan khas ini
terkenal akan semboyannya “ Pacah di ilat” yang artinya pecah di lidah.
Ini adalah salah satu makanan khas yang paling enak dikonsumsi pada sore
hari. Makanan ini banyak ditemui di kota Martapura salah satu kabupaten
di daerah banjar.
10. Amparan tatak
Salah
satu menu kuliner atau jajanan pasa khas Banjarmasin lainya adalah
Amparan tatak. Kue ini memang sudah tidak asing lagi, rasanya manis, dan
cara membuatnya juga tidak terlalu sulit. Bahan dasar pembuatan kue ini
adalah tepung beras da juga santan, sedangkan bahan isian dari makanan
ini adalah pisang atau nangka. Agar rasanya bertambah nikmat maka
biasanya ditambahkan daun pandan.
Demikianlah beberapa camilan dan juga makanan khas Kalimantan Selatan atau lebih tepatnya kota Banjarmasin. Tentunya ini akan menjadi informasi berharga ketika Anda mengunjungi kawasan ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar